Archive for Uncategorized

All About Kinect Xbox

                    Kinect adalah sebuah sensor yang dapat menangkap interaksi suatu sikap alami dari object yang didata meliputi warna, gerak, jarak, kedalaman yang diproses sehingga dapat diubah menjadi perintah yang mudah dimengerti oleh hardware. Atau dengan kata lain, hanya dengan menggerak-gerakan bagian tubuh tanpa benar-benar menyentuh perangkat secara fisik akan lebih uniq dan lebih mudah cara mengontrol sebuah aplikasi. Sensor Kinect adalah batang horizontal yang terhubung dengan alas kecil yang memiliki poros yang dapat berputar. Sensor Kinect dirancang untuk diletakkan diatas maupun di bawah TV. Perangkat input untuk mendeteksi gerakan yang diproduksi oleh Microsoft untuk Video Game Xbox 360 dan PC dengan system operasi Windows ini mulai diluncurkan pada tahun 2010.

                Input device pada kinect Xbox itu sendiri menggunakan kamera RGB, 3D Depth Sensors, Multi-Array MIC. Ada 3 inovasi Hardware yang bekerja bersama-sama di dalam sensor kinect, yaitu:

1. Color VGA video cam era
Camera video ini membantu dalam pengenalan wajah dan fitur deteksi lainnya dengan mendeteksi 3 komponen warna yaitu Red, Green, dan Blue. Microsoft menamakannya “RGB Camera” dengan mengacu pada 3 komponen warna tersebut.

2. Depth Sensor
Depth Sensor atau sensor kedalaman merupakan sebuah proyektor infrared dan sebuah sensor monochrome CMOS yang bekerja secara bersama-sama untuk “melihat” ruangan atau area dalam bentuk 3D dengan tanpa memperdulikan kondisi cahaya.

3. Multy-array Michrophones
Merupakan sebuah susunan yang terdiri dari 4 kamera yang dapat mengisolasikan suara dari pemain dengan suara-suara lain(noise) yang ada di ruangan. Hal ini memungkinkan pemain game untuk berada agak jauh dari michrophone dan masih dapat menggunakan control suara atau voice control.
Spesifikasi Kinect yang lain adalah adanya resolusi sebesar 640×480 pixel dan berjalan pada Frame Per Second pada video ataupun sensornya. Selain itu diketahui bahwa kita bisa berada pada jarak sekitar 1.8 Meter antara pemain dan kamera kinect.

kinectsensor

                Hardware kinect juga tidak akan beroperasi secanggih sekarng tanpa adanya dukungan software canggih yang ada di dalamnya yang mampu memanfaatkan data yang telah dikumpulkan dari pengguna kinect.

18j3b066ftoktjpg

                  Lalu bagaimana cara memainkannya? Kita hanya perlu menggerakan anggota badan yang disesuaikan dengan game yang kita mainkan tanpa perlu menyentuh perangkat elktronik monitor/layar dan nantinya gerakan kita akan dideteksi oleh Sensor kinect yang terdiri dari sebuah horizontal bar yang terhubung pada kaki kecil dengan sebuah poros yang dilengkapi motor dan didesain memanjang diatas atau dibawah video displa. Sensor kedalaman yang dimiliki oleh kinect sendiri terdiri dari proyektor laser infrared yang dikombinasikan dengan sensor CMOS yang menangkap data video dalam bentuk 3D pada kondisi cahya ambien. Jarak penginderaan dari sensor kedalaman dapat diatur, dan software Kinect secara otomatis makinect-xbox-360-picture-0mpu melakukan kalibrasi pada sensor berdasarkan gameplay dan lingkungan fisik pemain, mampu mengakomodasi adanya furnitur atau halangan lainnya. Dengan adanya 3 inovasi hardware di atas yaitu Video Camera(RGB Camera), Depth Sensor, dan Multy Array-Michrophone yang dilengkapi software alat ini mampu menyajikan pengenalan 3D pada seluruh tubuh dan juga kemampuan pengenalan suara.

120130909230220

Lihatlah Video tentang Kinect Xbox di bawah ini!!

Game yang bisa dimainkan dengan Kinect Xbox contohnya,
• KINECT RUSH: A Disney • PIXAR Adventure
• Kinect Sports
• Harry Potter and the Deathly Hallows™ – Part 1
• Kung-Fu
• Michael Jackson The Experience
• Disneyland Adventures
• Let’s Cheer!™
• SpongeBob’s Surf & Skate Roadtrip
• Jillian Michael’s Fitness Adventure
• Family Game Night 4: The Game Show
• Blackwater Kinect
• The Gunstringer
• Carnival Games: In Action
• Kung Fu Panda 2

Sekian dan Semoga bermanfaat, sampai jumpa di tulisan berikutnya 🙂

Published in: Uncategorized on April 19, 2015 at12:44 pm Comments (0)

Sistem Informasi yang Terintegrasi pada Sarana Pelayanan Kesehatan

 


       Di era digital yang berkembang pesat saat ini tentunya banyak pengembangan teknologi dalam berbagai bidang yang ditujukan untuk memberi kemudahan dan kecepatan dalam menyelesaikan setiap pekerjaan yang ditekuni. Semua orang dituntut untuk lebih cepat dan efisien dalam menyelesaikan pekerjaan mereka. Sejak ditemukannya computer pada tahun 1940 serta pengembangan teknologinya yang semakin canggih saat ini berbagai hal yang sebelumnya tidak mungkin dilakukan kini menjadi mungkin. Apalagi dengan ditemukannya internet yang sudah menjadi teman akrab setiap orang dengan segala kemudahan yang diberikan khususnya dalam sarana komunikasi dan informasi. Bahkan kita bisa mengaksesnya setiap hari dengan mudah saat ini.

            Teknologi informasi adalah suatu teknologi yang digunakan untuk mengolah data termasuk juga memproses, mendapatkan, menyusun, menyimpan dan memanipulasi data dalam berbagai cara untuk menghasilkan informasi yang berkualitas. Dengan adanya kemajuan teknologi informasi ini mendorong adanya upaya perbaikan sistem dalam berbagai bidang demi menunjang kinerja yang cepat dan efisien. Termasuk dalam bidang kesehatan khususnya Rekam Medis yang merupakan tenaga keteknisian medis di Rumah Sakit. Dalam proses pengumpulan data, penyimpanan data, pembuatan laporan dan lainya dibutuhkan waktu yang lama sebelum adanya kemajuan IT seperti saat ini. Namun dengan sistem rekam medis yang terkomputerisasi dan adanya Sistem Informasi rumah sakit, pekerjaan tersebut kini menjadi lebih mudah dan efisien waktu dalam menyelesaikannya. Bisa dibilang sistem Rekam Medis yang terkomputerisasi baru berkembang mulai tahun 2012.

                Sistem Informasi Kesehatan (SIK) adalah suatu sistem pengelolaan data dan informasi kesehatan di semua tingkat pemerintahan secara sistematis dan terintegrasi untuk mendukung manajemen kesehatan dalam rangka peningkatan pelayanan kesehatan kepada masyarakat Perturan perundang undangan. Bagian atau ranah yang menyebutkan sistem informasi kesehatan adalah Kepmenkes Nomor 004/Menkes/SK/I/2003 tentang kebijakan dan strategi desentralisasi bidang kesehatan dan Kepmenkes Nomor 932/Menkes/SK/VIII/2002 tentang petunjuk pelaksanaan pengembangan sistem laporan informasi kesehatan kabupaten/kota.Kebutuhan akan data dan informasi disediakan melalui penyelenggaraan Sistem Informasi Kesehatan, yaitu dengan cara pengumpulan, pengolahan, analisis data serta penyajian informasi. Sistem Informasi Manajemen (SIM) berbasis komputer merupakan sarana pendukung yang sangat penting dan mutlak dibutuhkan dalam operasional di rumah sakit. Dengan adanya sistem informasi rumah sakit tentunya koordinasi antar departemen di dalam rumah sakit menjadi sangat baik dan juga dukungan informasi menjadi lebih cepat, tepat, akurat dan terintegrasi. Maka dari itu, banyak rumah sakit yang berlomba-lomba dalam meningkatkan pengembangan perbaikan menejemen rumah sakit mulai dari sarana prasarana yang terkomputerisasi, keuangan, berbagai alat medis yang ada di rumah sakit serta sumber daya manusianya. Sumber Daya manusia disini menjadi faktor utama terpenting dalam pelaksana atau penggerak sistem informasi kesehatan itu sendiri. Oleh karena itu dibutuhkan sumber daya manusia (SDM) yang handal dan berkompeten dalam bidangnya. Dengan adanya sistem informasi ini pula diharapkan dapat menyelesaikan masalah-masalah seperti data-data pasien yang kurang terorganisir, kesalahan pada penulisan nomor rekam medis dan nama pasien, kesalahan resep obat dan lain sebagainya. Tentunya pelayanan kepada pasien menjadi lebih baik dan tepat.

                 Sistem Informasi Kesehatan yang terintegrasi diperlukan dalam pembuatan program kesehatan mulai dari analisissituasi penentuan prioritas, pembuatan alternative solusi pengembanga program, pelaksanaan dan pemantauan hingga proses evaluasi terhadap program kesehatan.Pengertian terintegrasi tidak bermaksud mematikan atau menyatukan semua system informasi yang ada. Sistem Informasi Kesehatan yang terintegrasi akan lebih efisien jika digabungkan. Integrasi yang dimaksud disini lebih berupa pengembangan, pembagian tugas, tanggung jawab dan otoritas, mekanisme yang saling berhubungan. Dengan integrasi ini diharapkan semua system informasi yang ada akan memungkinkan data yang dikumpulkan memiliki kualitas dan validitas yang baik. Menurut WHO Sistem Informasi Kesehatan merupakan salah satu dari 6 building block;

      1. Service delivery
      2. Medical product
      3. Health workforce
      4. Health information system
      5. Health system financing
      6. Leadership and governance
                  Dalam pengembangan Sistem Informasi Kesehatan, Diperlukan adanya komitmen dalam membangun infrastruktur sistem informasi kesehatan berbasis komputer (Computer Based Information System). Melalui pengembangan sistem tersebut diharapkan dapat mencapai hal-hal yang ada di bawah ini:
      1.    Perangkat lunak dalam sistem informasi kesehatan ditetapkan oleh pemerintah daerah demi mendukung adanya keselarasan dan kemudahan dalam berbagi informasi antar fasilitas pelayanan kesehatan.
      2.    Dengan menggunakan open system tersebut diharapkan jaringan akan bersifat interoperable dengan jaringan lain.
      3.    Sistem informasi kesehatan terintegrasi ini mampu mewujudkan dan mengembangkan Local area Network yang menggabungkan sarana kesehatan milik pemerintah dan swasta sebagai komponen sistem yang ada di Indonesia.
      4.    Sistem informasi kesehatan terintegrasi ini akan mengembangkan kemampuan dalam teknologi informasi video, suara, dan data nirkabel universal yang tersambung dalam Wide Area Network.
      5.    Sistem informasi kesehatan terintegrasi ini akan merencanakan, mengembangkan dan memelihara pusat penyimpanan data dan informasi yang baik.
      6.    Sistem informasi kesehatan terintegrasi ini dapat digunakan dalam pertukaran informasi pada pelayanan kesehatan.
      7.    Sistem informasi kesehatan terintegrasi ini akan memanfaatkan website dan access point lain agar data kesehatan dan kedokteran dapat dimanfaatkan secara luas dan bertanggung jawab dan dalam rangka memperbaiki pelayanan kesehatan sehingga kepuasan pengguna dapat dicapai sebaik-baiknya.
      8.    Sistem informasi kesehatan terintegrasi ini akan merencanakan pengembangan manajemen SDM sistem informasi mulai dari rekrutmen, penempatan, pendidikan dan pelatihan, penilaian pekerjaan, penggajian dan pengembangan karir.
                      Sistem Informasi Kesehatan yang terintegrasi bukan hanya menjadi hal atau wacana biasa, karena dalam pencapaian sistem yang optimal diperlukan adanya koordinasi bukan hanya di salah satu rumah sakit saja tetapi seluruh fasilitas pelayanan kesehatan di Indonesia yang nantinya akan memungkinkan pelayanan kesehatan yang baik, cepat, dan efisien terutama dalam hal pertukaran informasi juga pelayanan pasien yang memungkinkan kerja sama antara fasilitas pelayanan kesehatan yang satu dengan yang lainnya.

Sumber:
artikel tentang “PENGEMBANGAN SISTEM INFORMASI RUMAH SAKIT (SIMR)
UNTUK MENINGKATKAN KUALITAS PELAYANAN” oleh Etty Ernawati
Departemen Kesehatan. 2012
Roadmap Sistem Informasi dan Kesehatan tahun 2011-2014.
Kementrian Kesehatan RI, Jakarta.
KEPMENKES

Published in: Uncategorized on April 14, 2015 at11:51 pm Comments (0)

Penggunaan Internet Banking dalam Dunia Bisnis Perbankan

          Seperti yang kita ketahui perkembangan Teknologi Informasi (TI) meningkat pesat di era yang serba modern ini. Manusia modern dituntut untuk lebih cepat dalam berbagai hal, maka dari itu berbagai inovasi dalam bidang Teknologi Informasi (TI) dikembangkan demi menunjang kegiatan sehari-hari mereka. Teknologi Informasi atau yang sering disebut TI adalah seperangkat alat yang membantu manusia untuk mempermudah dalam memperoleh informasi. Saat ini berbagai inovasi telah dikembangkan untuk mempermudah manusia dalam memperoleh informasi yang mereka butuhkan. Dalam memperoleh berbagai informasi terkini kita dimudahkan dengan adanya akses internet. Tidak seperti pada tahun 1980 komputer dan internet masih belum sepopuler sekarang, saat itu computer dan internet masih sulit di akses dan masih mahal. Seiring perkembangan jaman, kini computer dan internet sudah menjadi barang yang wajib di akses setiap hari demi memperoleh informasi terkini. Teknologi Informasi (TI) memang sudah menjadi kebutuhan disemua kalangan masyarakat khususnya dalam perkembangannya di dunia perbankan. Karena orang-orang menginginkan pelayanan yang lebih cepat dalam jasa perbankan.
          Bank merupakan tempat penukaran uang yang kemudian berkembang menjadi tempat penitipan uang dalam bentuk tabungan kemudian berkembang lagi menjadi tempat peminjaman uang. Bisnis perbankan juga berpengaruh dalam pertumbuhan ekonomi masyarakat skala nasional maupun internasional. Perkembangan Teknologi Informasi (TI) sangat berpengaruh dalam bisnis perbankan guna meningkatkan pelayanan dan fasilitas yang diberikan pihak bank. Tentunya ini akan mempermudah pihak pemberi jasa layanan perbankan dan pengguna jasa bank itu sendiri. Produk dari perkembangan Teknologi Informasi (TI) telah melahirkan sebuah mesin bernama ATM dan Internet Banking yang kini telah banyak digunakan sebagai fasilitas penunjang pelayanan. Seiring berkembangnya internet, Internet Banking telah populer di kalangan masyarakat, dari pengguna kalangan menengah ke atas sampai menengah ke bawah.
exhibit99220123qregional060         Internet Banking adalah layanan perbankan yang dilakukan menggunakan internet. Kemudahan yang ditawarkan oleh Internet Banking menjadi daya tarik sendiri bagi nasabah. Itulah yang membuat Internet Banking marak digunakan oleh masyarakat dari berbagai golongan. Keuntungan-keuntungan yang diperoleh nasabah dari fasilitas Internet Banking adalah sebagai berikut:
1. Nasabah akan lebih menghemat waktu karena tidak perlu datang ke bank dalam melakukan transaksi
2. Nasabah akan lebih menghemat biaya transportasi yang digunakan menuju bank
3. Nasabah memperoleh pelayanan yang cepat karena tidak perlu menunggu antrean yang banyak
Selain itu, keuntungan bagi pihak bank sendiri adalah:
1. Bank akan lebih praktis dan mudah dalam melayani nasabah karena teller tidak lagi melayani nasabah secara manual
2. Teller akan lebih dimudahkan karena jumlah nasabah yang datang langsung ke bank akan berkurang dengan keuntungan yang lebih banyak
3. Dengan keuntungan yang lebih banyak maka pihak Bank bisa menawarkan suku bunga yang lebih tinggi yang juga menguntungkan bagi nasabah
          Penggunaan Internet Banking tidak hanya berfokus pada transaksi uang semata, selain mentransfer uang ke rekening lain menggunakan Internet Banking kelebihan lain yang bisa didapatkan misalnya membayar tagihan listrik, membayar tagihan air, juga membeli pulsa secara online melalui Internet Banking juga dapat dilakukan. Dengan maraknya bisnis online saat ini, jual/beli barang ataupun jasa secara online memerlukan alat pembayaran secara online melalui Internet Banking dari bank masing-masing. Baru-baru ini Internet Banking juga menawarkan kartu kredit online, pinjaman personal, dan akun tabungan yang dilakukan secara online.
             Dengan berkembangnya Smartphone saat ini semua fasilitas Internet Banking dapat pula di akses melalui sebuah aplikasi berbentuk software yang dikembangkan oleh masing-masing bank. Dengan adanya aplikasi tersebut kita dapat mentransfer uang, megecek saldo, melakukan pembayaran lain hanya dengan menyentuh layar smartphone kita tanpa perlu membuang waktu kita menuju ke bank. Kita bisa melakukan itu setiap waktu, dimana saja, kapan saja selagi kita membutuhakannya. Penggunaan Internet Banking dimasa depan tentu akan berkembang pesat dengan inovasi-inovasi baru yang akan terus dikembangkan agar dapat digunakan secara umum mengingat kemudahan dan kenyamanan serta keamanan yang diperoleh para pelanggan jasa perbankan. Penambahan fasilitas-fasilitas baru juga diperlukan guna menunjang pelayanan yang lebih baik dari masa ke masa.

Click here to read more

Published in: Uncategorized on February 22, 2015 at5:00 pm Comments (1)

Hello world!

Welcome to Wadah Aspirasi dan Kreasi Mahasiswa UGM Sites. This is your first post. Edit or delete it, then start blogging!

Published in: Uncategorized on February 18, 2015 at3:07 am Comments (1)